Rabu, 29 Februari 2012

VIRUS-VIRUS PALING MEMATIKAN UNTUK MANUSIA


1.HIV= HIV(Human Immunodefiency Virus) adalah virus yang dapat merusak sistem kekebalan tubuh, virus ini bisa menyerang di darah, virus ini dapat menyebabkan AIDS(Acquired Immunodefiency Syndrome/Acquired Immune Defiency Syndrome). Orang yang terjangkit penyakit/virus HIV akan rentan terhadap penyakit.Penyakit/virus ini dapat ditularkan melalui kontak langsung.Obat untuk membunuh virus ini adalah senyawa yang bernama PD 404,182 yang ditemukan oleh Zhilei Chen.Masa hidup orang yang terkena virus ini sekita 6-12 Tahun.
AIDS=AIDS(Acquired Immunodefiency Syndrome/Acquired Immune Defiency Syndrome) adalah penyakit karena HIV(Human Immunodefiency Virus), penyakit ini juga dapat ditularkan secara kontak langsung.


2.Ebola=Virus Ebola sejenis virus genus Ebolavirus, familia Filoviridae, Ebola terdapat di Kongo, namanya berasal dari sungai di Kongo bernama sungai Ebola. Gejala-gejalanya antara lain muntah, diare, sakit badan, pendarahan dalam dan luar Anus, dan demam. Tingkat kematian sampai 90%. Virus ini dapat ditularkan secara kontak langsung dengan cairan tubuh/kulit.Vaksin dari virus ini masih dicari. Masa hidup orang yang terkena virus ini adalah 6-20 hari.
3.SARS=SARS(Severe Acute Respiratory Syndrome/Syndrome Pernapasan Akut Berat), virus ini pertama kali ditemukan pada November 2002 di Provinsi Guangdong, Tiongkok. Mula-mula gejalanya mirip seperti flu dan bisa mencakup: demam, myalgia, lethargy, gejala gastrointestinal, batuk, radang tenggorokan dan gejala non-spesifik lainnya. Satu-satunya gejala yang sering dialami seluruh pasien adalah demam di atas 38 °C (100.4 °F). Sesak napas bisa terjadi kemudian.Gejala tersebut biasanya muncul 2–10 hari setelah terekspos, tetapi sampai 13 hari juga pernah dilaporkan terjadi. Pada kebanyakan kasus gejala biasanya muncul antara 2–3 hari. Sekitar 10–20% kasus membutuhkan ventilasi mekanis.
4.Hepatitis B = Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan oleh "Virus Hepatitis B,” suatu anggota famili Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati akut sebagian kasus dapat berlanjut menjadi sirosi hati atau kanker hati.Virus Hepatitis B merupakan bentuk Hepatitis yang lebih serius dibandingkan dengan jenis hepatitis lainnya. Penderita Hepatitis B bisa terjadi pada setiap orang dari semua golongan umur.
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan virus Hepatitis B ini terjadi :
1. Tidur terlalu malam
2. Tidak BAB di pagi hari
3. Tidak makan pagi
4. Pola makan berlebihan
5. Makan makanan mentah dan berpengawet
6. Menggunakan sikat gigi bersama orang lain
Gejala penyakit kanker hati:
• Kulit menjadi berwarna kuning dan keseluruhan mata menjadi putih
• Demam
• Menggigil
• Merasa lelah yang luar biasa
• Nausea
• Nyeri pada perut
• Kehilangan gairah makan
• Berat badan yang turun drastis
• Nyeri pada punggung dan bahu
• Urin yang berwarna gelap
• Terjadi pendarahan di bagian dalam tubuh

5. VIRUS H5N1 (FLU BURUNG)

Flu burung adalah virus influensa tipe A yang menyebar antar unggas. Virus ini kemudian ditemukan mampu pula menyebar ke spesies lain seperti babi, kucing, anjing, harimau, dan manusia.Gejala umum yang dapat terjadi adalah demam tinggi, keluhan pernafasan. Replikasi virus dalam tubuh dapat berjalan cepat sehingga pasien perlu segera mendapatkan perhatian medis.

Kasus-kasus yang terjadi di dunia:                                                                                                       • Indonesia - 99 kasus dengan 79 kematian.
• Vietnam - 93 kasus dengan 42 kematian.
• Mesir - 34 kasus dengan 14 kematian.
• Thailand - 25 kasus dengan 17 kematian.
• Republik Rakyat Cina - 25 kasus dengan 16 kematian.
• Turki - 12 kasus dengan 4 kematian.
• Azerbaijan - 8 kasus dengan 5 kematian.
• Kamboja - 7 kasus dengan 7 kematian.
• Irak - 3 kasus dengan 2 kematian.
• Laos - 2 kasus dengan 2 kematian.
• Nigeria - 1 kasus dengan 1 kematian.
• Djibouti - 1 kasus tanpa kematian.

6. ENTEROVIRUS(Radang Otak)

Enterovirus adalah peradangan akut otak yang disebabkan oleh infeksi virus. Terkadang ensefalitis dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti meningitis, atau komplikasi dari penyakit lain seperti rabies (disebabkan oleh virus) atau sifilis (disebabkan oleh bakteri). Penyakit parasit dan protozoa seperti toksoplasmosis, malaria, atau primary amoebic meningoencephalitis, juga dapat menyebabkan ensefalitis pada orang yang sistem kekebalan tubuhnya kurang. Kerusakan otak terjadi karena otak terdorong terhadap tengkorak dan menyebabkan kematian. Gejala serangan Enterovirus sangat mirip gejala flu biasa sehingga sulit dideteksi seperti demam yang kadang disertai pusing dan lemas serta nyeri. Selanjutnya akan muncul benjolan kecil merah berair pada telapak tangan dan kaki berikut sariawan di mulut. Pada kondisi parah, Enterovirus bisa menyerang jaringan syaraf dan otak hingga mengakibatkan kematian.
Virus ini mudah menular melalui kontak langsung dengan penderita. Anak-anak menjadi korban utama penyebaran Enterovirus di Cina. Sejak korban pertama ditemukan namun pelaporannya ditunda hingga beberapa pekan kemudian.Sudah 24 ribu orang terjangkit Enterovirus. Lebih dari 30 di antaranya meninggal sebagian besar anak-anak. Virus Ini dikabarkan sudah masuk Indonesia dan menjangkit 3 Orang di Sumatera

Tidak ada komentar:

Posting Komentar